Aku sedang penasaran dengan jalan hidup sejoli Thom Yorke dan Rachel Owen yang sekilas membaca di berbagai artikel menarik. Hubungan mereka jauh dari media. Yang kuingat, dua orang introvert itu bertemu saat di universitas. Rachel mahasiswa seni dan sastra di Exester, kemudian jadi scholar dan dosen di Universitas Oxford. Rachel (30 November 1968 – 18 December 2016) kupikir adalah perempuan yang sangat tak biasa dan cerdas, dan menyisakan pertanyaan yang cukup mengganggu, apa yang membuat Thom Yorke suka dan cinta padanya?
Mereka menikah sembunyi-sembunyi. Mereka bersama selama lebih dari 20 tahun, hingga memutuskan berpisah setahun sebelum Rachel meninggal karena kanker. Mereka dikarunia dua anak: Noah dan Agnes yang saat ini usia 20-an. Dan setelah perpisahan Yorke dan Rachel, Thom Yorke menikah lagi dengan artis dari Italia yang berbeda usia sangat jauh, hampir 20 tahun.
Thom Yorke menciptakan "True Love Waits" untuk mendiang istrinya Rachel. Bahkan album "OK Computer" juga dibuat Thom Yorke dengar-dengar untuk istrinya.
Kehidupan mereka begitu menarik untuk kukulik. Di faktor pribadi lain, dari kehidupan pribadiku sendiri, aku belajar banyak dari Thom Yorke terkait bagaimana mencintai.
Seseorang pernah berkata padaku untuk tidak menjadi pusat semesta. Jika masih merasa kita sebagai pusat semesta, semua ego akan datang dan akhirnya tak ada satu pun yang kita kerjakan. Perasaan diri kita merasa pusat semesta yang juga akhirnya menghancurkan kita.
Kita merasa diri kita begitu sangat hebat seolah-olah, tapi nyatanya tak seperti itu. Merefleksikan ucapan seseorang yang pernah dekat dulu ini menyadarkanku lagi, sebagaimana kisah Thom Yorke dan Rachel Owen, dan sebagaimana lirik yang ada di lagu No Surprises, Thom Yorke bilang: "I'll take a quite life." Ya, rasanya ini lirik yang sangat aku.
True Love Waits
I'll drown my beliefs
To have your babies
I'll dress like your niece
And wash your swollen feet
Just don't leave, don't leave
I'm not living, I'm just killing time
Your tiny hands, your crazy-kitten smile
Just don't leave, don't leave
And true love waits, it haunted attics
And true love lives, on lollipops and crisps
Tidak ada komentar:
Posting Komentar